Hallo Mommy- Mommy...
Aku mau cerita tentang apa yang Davin alamin di bulan JANUARI 2022 ini.
Karena mungkin ini bisa jadi pelajaran untuk Mommy lainnya yang belum pernah ngalamin hal ini.
Ilustrasi gambar dari google, kurang lebih seperti ini kondisi mulut Davin.
Berawal dari putih di lidah Davin, aku kira ini cuma bekas makan atau sisa asi aja yang masih nempel di lidah. Tapi kok susah di bersihin ya. Aku bersihin pake Kasa Steril dicelupin ke air yang hangat. Setelah itu aku minumin rutin air putih yang cukup banyak juga supaya kalau ada sisa makanan bisa ditelen davin. Dan tetep kok kayanya malah makin tebel putih di lidahnya.
Eh tapi kok ada yang aneh, beberapa hari kemudian muncul bintik2 putih di bibir Davin dan langit-langit mulut Davin, aku masih positif Thinking kalau itu karena sariawan dan bukan hal lainnya. Dan oke aku bawa ke Puskesmas ngobrol sama dokternya dan dikasih lah GOM (obat untuk sariawan).
2 hari berlalu tapi kondisi mulut Davin makin parah, makin banyak putih- putih dimulut dan demam. Karena aku panik, akhirnya aku bawa ke klinik terdekat ( Klinik Surya Abadi, Pondok Labu). Dikasihlah racikan obat untuk batuk pileknya Davin, berikut antibiotik untuk mengatasi mulutnya Davin juga. Alhamdulillah keadaan membaik, tapi setelah 5 hari masih banyak putih-putih di mulut Davin, bahkan keadaan mulutnya makin parah dan ga mau asi. Karena semua obat udah habis, akhirnya aku konsul lagi ke klinik terdekat untuk memastikan kondisi mulutnya Davin dan dikasihlah obat Jamur ( Candistatin).
Obat jamur ini tidak boleh sembarang dikasih ya. Praduga awal sebenernya aku curiga ini jamur, tapi menurut dokter kita harus positif thinking dulu bahwa ini hanya sariawan. Sampe pada akhirnya obat sariawan ga mempan, keadaan memburuk barulah dikasih candistatin ini.
Aku tetesin candistatin ini dan wah langsung berkurang loh putih-putihnya, tapi di hari esoknya Davin demam lagi, aku kasih sanmol ga mau turun juga demamnya, dan yang bikin aku panik adalah Davin ngeluarin bintik-bintik merah di tangan, kakinya mirip campak & cacar tapi bukan.
Hhhhhmmm... oke baiklah, aku putuskan untuk ke DSA di RSIA Andhika Jagakarsa Jakarta Selatan. Aku biasa ke DSA ini semenjak Sean umur 3 tahun.
Mulai dari keramahan DSAnya, cara menjelaskan hal yang ga bikin panik, memberikan obat secara detail, dan sangat sangat enak untuk konsultasi sama dokter ini. No Jutek jutek ya gaes ‼️ hahahaa
Termasuk Nursenya, menurutku semua no jutek jutek club 😂
Untuk umum, menurutku kita harus merogoh kocek yang lumayan memang (karena memang faskes BPJS ku dan anak-anak bukan disini). Tapi untuk harga dan dengan apa yang kita dapat sangat sesuai ekspetasi.
Oke lanjut ya Mom ke pembahasan yang awal :)
Menurut DSA Efriyanti , Davin terkena virus flu singapur. Tidak ada bahaya lainnya, jadi ga perlu panik.
Buat temen-temen aku akan bikin poin-poin gejala Flu singapur tanpa ada sakit lainnya ya.
Gejala Flu Singapur tanpa sakit lainnya :
✅ Demam ( bisa mencapai 40°) Hanya 24 Jam
✅ Setelah demam akan muncul bintik merah di area wajah, tangan, bokong, lipatan-lipatan, dan kaki.
Hanya ini aja kalau ga ada penyakit penyerta lainnya ya. Tapi karena Davin memang ada penyakit penyerta Batuk Pilek jadi demamnya lebih dari 24 Jam.
Sedangkan, anakku yang pertama ini karena umurnya dibawah 10 tahun ketularan Davin. Dan karena tidak ada penyakit penyerta jadi demam tingginya hanya dalam 24 Jam setelah itu muncul ruam.
Thermometer adalah wajib punya di rumah.
Jadi memang tidak ada di badan, kalaupun ada hanya beberapa aja. Untuk obat aku di resepin racikan.
Dan untuk demamnya hanya 24 jam aja dan akan turun dengan sendirinya. Jadi selama demam, walaupun udah minum penurun demam, tapi demamnya hanya turun sedikit dan naik lagi.
Seperti yang aku jelaskan sebelumnya, Kalau ada penyakit penyerta kaya batuk pilek gitu, kemungkinan demamnya bisa beberapa hari lebih lama. Oh iya, untuk Flu singapur ini mudah banget menular untuk usia 10 tahun kebawah.
Bisa juga menyerang orang dewasa tapi menurut beberapa sumber yang aku baca itu kasusnya masih minim.
Karena ketiga Anakku semua dibawah usia 10 tahun, alhasil mereka tertular semua deh. Walaupun tidak ada hal yang membahayakan mam, tapi kita tetap perlu menjaga kebersihan, mengatasi ruam yang keluar agar tidak ada sakit lainnya yang menyusul seperti batuk pilek atau lainnya.
1. Racikan (Karena Davin juga Batuk Pilek)
2. Isprinol (Anti Virus)
3. Bepanthen (untuk area kelamin dan bokong)
4. Sabun Lactayd (untuk mandi)
5. Salep Genalten Cream (Untuk bintik-bintik yang timbul)
6. Candistatin ( Untuk mulut davin karena kebetulan di rongga mulutnya juga terinfeksi candida oral thrush)
7. Sudocream (Untuk ruam di bokong)
Setelah semua ruam bintik-bintik keluar akan mengering dan hilang 7-14 hari setelahnya. Dan untuk temen-temen kalau memang baby kita ada putih-putih di lidah dan susah di ilangin dan muncul bintik-bintik putih seperti sariawan tolong jangan di abaikan ya. Selalu dipantau, sekiranya makin banyak bintik putihnya aku saranin untuk segera ke dokter sebelum keadaan makin memburuk.
Mungkin temen-temen membutuhkan informasi DSA.
Temen-temen bisa ketemu dengan Dokter Efriyanti Sp. A, M. Kes di RSU Andhika Jakarta Selatan. Aku sudah 4 tahun memilih Dokter Efriyanti untuk konsul kalau anak-anak kurang sehat.
Semoga ini ngebantu temen-temen ya. Terima kasih untuk waktu temen-temen baca artikel ini. Sehat selalu ^^,)